Berhasil Publikasi di 2 Jurnal Internasional, Heri Priyatmoko Jadi Doktor Ke-13 pada Program Studi Doktor Sejarah FIB Undip dengan Predikat Cumlaude

Heri Priyatmoko, Dosen Universitas Sanata Dharma, berhasil meraih gelar doktor pada Program Studi Doktor Sejarah Fakultas Ilmu Budaya Universitas Diponegoro (FIB UNDIP) dengan masa studi 2 tahun 10 bulan. Pada kesempatan itu, Heri Priyatmoko yang juga Awardee Beasiswa Pegiat Budaya, mengangkat penelitian disertasi berjudul “Algemene Middelbare School di Surakarta 1926–1932: Pendidikan Multikultural dan Penguatan Nasionalisme di Negeri Koloni” di bawah bimbingan Prof. Dr. Singgih Tri Sulistiyono, M.Hum. (Promotor) dan Prof. Dr. Dhanang Respati Puguh, M.Hum. (Ko-promotor).

Fokus bahasan disertasi berkenaan dengan sejarah Algemene Middelbare School (AMS) bagian A-1 jurusan Oostersch Letterkundige (Sastra Timur). Dalam diskursus sejarah pendidikan di tanah jajahan, fenomena AMS A-1 sebagai “keunikan” karena bertentangan dengan kelaziman praktik pendidikan bentukan kolonial. Temporal kajian bermula tahun 1926 sebagai tonggak berdirinya AMS A-1 dan diakhiri tahun 1932 bersamaan dengan penutupan AMS A-1 yang digabungkan AMS A-2 dan AMS B di Yogyakarta.

Hasil penelitian menunujukkan bahwa lulusan AMS A-1 ternyata tidak sesuai harapan pemerintah kolonial karena terpengaruh oleh kurikulum Sastra Timur, para pengajar yang terbuka, dan situasi sosial-politik di Surakarta. Oleh karena itu, AMS A-1 menjadi “sarang kaum pelajar merah dan berbahaya”, bahkan institusi bentukan kolonial tersebut bagaikan “senjata makan tuan”. AMS A-1 kemudian dipindah dan disatukan dengan AMS A-2 dan AMS B di Yogyakarta pada 1 Agustus 1932.

Sidang promosi doktor digelar di bawah dewan penguji yang terdiri atas Prof. Dr. Alamsyah, M.Hum. (Dekan FIB UNDIP sekaligus Ketua Penguji), Prof. Dr. Agus Suwignyo, M.A., (Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta) selaku penguji luar institusi, Prof. Dr. Yety Rochwulaningsih, M.Si. dan Prof. Dr. Endang Susilowati, M.A. sebagai penguji dari UNDIP, Prof. Dr. Singgih Tri Sulistiyono, M.Hum. sebagai penguji sekaligus promotor, dan Prof. Dr. Dhanang Respati Puguh, M.Hum. sebagai penguji sekaligus ko-promotor.

en_USEnglish